RSS

Merayakan Kehilangan

Ada sebuah hal yang tak pernah diinginkan semua orang, kehilangan salah satunya.



Sebuah pengharapan akan menjadi kenyataan, dengan diiringi pengorbanan serta "campur tangan" Tuhan.


**

Sudah lama saya berharap, meratap lebih tepatnya.

Berjuang, berkorban (menurut saya) tapi tidak tahu menurut dia, apakah perbuatan saya disebut pengorbanan dan perjuangan.

Saya lelah.

Ingin berhenti.

Tapi hati malah di luar kendali.

Kata hati, sesuatu yang indah membutuhkan pengorbanan yang lebih.

Baik, saya ikuti.


Karna saya percaya, hati tak pernah berdusta.


Makin jauh saya berbuat, terasa makin tersesat.

Saya menjadi orang lain dalam diri saya sendiri.


Bukan indah, saya makin lelah.

Membohongi diri sendiri dengan menjadi orang lain adalah perbuatan dzalim. Menurut saya.


Saya putuskan menyerah.

Selain karena lelah, saya juga tidak pengin berpura-pura.


Lamaa sayaa berpikir, menghentikan atau melanjutkan.

Merenung.

Terdiam


Lalu kemudian.


Hahahaha


Saya memikirkan hal yang tak seharusnya saya pikirkan, berbuat hal yang tak seharusnya saya perbuat, dan berjuang untuk hal yang tak seharusnya saya perjuangkan.

Berkorban untuk hal yang saya kira benar tapi tidak tepat.

Untuk itu, mari merayakan kehilangan.



Karena tak semua kehilangan berujung kesedihan dan penyesalan..

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

8 komentar:

Arif mengatakan...

Ayo kita rayakan

Desreza Arief Budiman mengatakan...

kehilangan lebih enak dirayakan daripada diratapi hahaha

lintas mengatakan...

gue coba rayain deh~

Unknown mengatakan...

Ayooo!!

Unknown mengatakan...

Diratapi boleh, tapi dijadikan pelajaran.

Supaya gak terjadi kehilangan-kehilangan lain.

Unknown mengatakan...

Rayakan mas, jangan sungkan.

Beby mengatakan...

Setuju.. Ada kalanya kehilangan berbuah manis.. :D

Unknown mengatakan...

Iyaaa, intinya kadang kehilangan memberikan kita banyaj pelajaran..

Posting Komentar