RSS

Cerita Cinta Biasa



Cerita Cinta Biasa

Ini tentang cerita cinta yang biasa saja tidak istimewa seperti cerita cinta dahulu kala. 

Ini tentang cerita cinta yang timbul karena keterbiasaan bukan karena berbagai alasan yang diciptakan.

Ini tentang cerita cinta yang timbul karena keseharian bukan karena pertemuan atau percakapan pertama yang berusaha diartikan sebagai cinta.

Kamu begitu mengagumkan, semua orang tahu itu. Diantara mereka - mereka yang mengagumimu, ada aku didalamnya. Kamu begitu menyenangkan, semua orang pun tahu itu. Dan sekali lagi aku katakan, diantara mereka – mereka yang senang berada disampingmu, aku ada didalamnya.

Kamu sederhana tapi sangat istimewa. Jarang sekali Tuhan memberikan keistimewaan kepada mahkluk ciptaan-Nya dalam bentuk kesederhanaan dan kamu beruntung diberikan anugerah tersebut oleh Tuhan.

Kamu tertawa dan aku jatuh cinta. Entah takdir macam apa yang meletakkan bahagiaku ada ditawamu. Mungkin itu alasan yang tepat kenapa ketika aku melihat tawamu, aku begitu sangat bahagia. Mungkin memang Tuhan sudah meletakkan takdirku disana, ditawamu. Bersamamu tentu saja.

Aku cukup beruntung saat ini bisa berada didekatmu, karena dengan begitu aku semakin sering melihat tawamu yang bisa membawa bahagia untukku. Entah kamu anggap aku apa, aku tidak ingin tahu. Yang aku tahu setiap tawamu adalah bahagiaku.

Aku jatuh cinta kepadamu, setidaknya itu yang terucap dalam hati ketika berada disampingmu.

Tunggu.. tunggu..

Dalam hati ? iyaa, aku hanya bisa mengucapkan kalimat tersebut dalam hati, aku terlalu pengecut untuk mengungkapkannya secara langsung.

Aku tidak pintar untuk mencari cari alasan bagaimana sebab dan akibat aku bisa mencintai kamu. Setau aku cinta itu datang karna kebiasaan bukan karna alasan.

Sama halnya seperti bernafas, bernafas sudah menjadi hal yang biasa dan sangat mendasar. Saking terbiasanya, aku tidak bisa hidup tanpa kamu. Sesak terasa didada ketika kamu pergi bahkan menghilang. Aku menganggap kamu adalah hembusan nafasku. 

Biasa saja bukan, tidak ada hal yang istimewa. Manusia bernafas setiap hari, terlihat sederhana. tapi tanpa disadari hal – hal yang sederhana dan biasa seperti itulah yang justru jadi elemen penting bagi kehidupan di alam semesta ini.

Dan begitulah caraku mencintai kamu, biasa saja dan terkesan sederhana. Sesederhana dan sebiasa aku bernafas. Maka ketika kamu suatu saat nanti pergi, percayalah bahwa nyawa ini tidak akan lama lagi.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

4 komentar:

Anto Agung Pratama mengatakan...

Aku mencintaimu layaknya bernafas. Biasa saja dan terlihat sederhana. Namun ketika kamu menghilang, sesak terasa didada. beuuh, dalam kali.

Unknown mengatakan...

terimakasih mas :))

Fadillah Nur A mengatakan...

Ini cerita cinta biasa, hanya ada kau dan aku, tanpa adanya dia.

Ini cerita cinta biasa, tak perlu adanya rekayasa di antara kita.

Duh, asik-asik. Haha.

Unknown mengatakan...

duuhhh ditambahin terus nih kata - katanya sama mbak ini. heheh terimakasih :'D

Posting Komentar